File di hardisk bisa diibaratkan dengan buku buku yang ada di
perpustakaan. Jika buku di tata rapi dan di kelompokan secara teratur,
tentunya untuk menemukan buku terebut gampang bukan? Tidak jauh berbeda
dengan File di hardisk. Jika file di hardisk rapih dan teratur, Windows
(baca:sistem operasi) mudah menemukannya. efeknya bagi pengguna,
komputer akan berjalan lebih kenceng.
Namun, karena sering install program, hapus file, pindah file, hapus
data dan operasi lainnya, Isi hardisk jadi berantakan yang berimbas pada
kecepatan windows menemukan atau membuka file yang anda cari. Nah Kalau
sudah begini, komputer akan terasa lambat, dan loading program jadi
lebih lama. Gimana cara mengatasinya? Gunakan Defraggler. Defraggler adalah aplikasi bantu yang tugasnya cuman satu, merapikan file dan menata ulang isi hardisk.
Anda bisa mendownload defraggler di Filehippo. Tool ini gratis dan ukuran installernya kecil jadi anda bisa cepat mendownload dan menginstallnya.
Berikut ini adalah tampilan dari defragler
Tampilan defraggler |
Perhatikan gambar diatas, untuk menganlisia apakah suatu drive perlu di defrag atau tidak cukup klik tombol analyze.
Jika fragmentnya kurang dari 5% itu masih di tolerir, namun jika diatas
itu, anda sangat disarankan mendefrag hardisk anda. Tampak kalau Drive
C terfragmentasi 9% dengan rincian ada 1.518 file yang terfragmentasi
alias tidak teratur. Agar kembali rapih anda cukup klik tombol defrag dan tunggu beberapa menit, tergantung besarnya ukuran hardisk dan presentasi fragmentasi. Makin besar makin lama prosesnya.
Representasi dari isi hardisk juga terlihat di blok berwarna merah.
Makin banyak merahnya makin tidak rapi hardisk anda. Tugas dari defragg
adalah menghilangkan atau meminimalisir adanya blok merah di hardisk.
Efeknya akan terasa kalau sudah di defrag dimana komputer anda akan
lebih cepat. Tampilan dibawah ini adalah tampilan setelah defrag
selesai.
Sekedar tip. Agar Proses defrag cepat, pastikan anda sudah membersihkan sampah Registry
Sumber : http://candraadiputra.blogspot.com/